Jambore Pandu Hidayatullah Putra Jawa Timur, Luar Biasa Allahu Akbar!

by admin

Pandu Hidayatullah (PH) Jawa Timur sukses melaksanakan kegiatan Jambore Wilayah (Jamwil) Jatim. Bertempat di Bumi Perkemahan Coban Rondo Malang, kegiatan yang digelar tiga hari tersebut diikuti sekitar 21 fi’ah (kelompok) yang mewakili sekolah-sekolah jaringan Hidayatullah se Jawa Timur.

Jambore Pandu Hidayatullah Putra Jatim

Jambore Pandu Hidayatullah Putra Jatim

Acara yang digelar sejak Rabu, 26 Oktober 2016 ini dibuka dibawah guyuran hujan. Ustadz Amun Rowie, selaku Menteri Pendidikan Pusat Hidayatullah didaulat untuk membuka acara jambore secara resmi pada apel pembukaan jambore.

Pada apel pembukaan tersebut, beberapa elemen penting hadir di tengah-tengah acara. Seperti ustadz Muhammad Syuhud sebagai Ketua PW Hidayatullah Jawa Timur, ustadz Syarif Daryono sebagai Panglima Pusat Pandu Hidayatullah Indonesia, dan ustadz Bashori DM sebagai Ketua bidang Pendidikan PW Hidayatullah Jawa Timur.

 

Dalam jambore yang pertama kali digelar tersebut, berbagai kegiatan dilakukan. Seperti lomba tartil, dan lomba tahfizh yang digelar sesaat setelah apel pembukaan. Juga ada lomba cerdas cermat islam yang digelar setelahnya.

Di hari kedua, Kamis, 27 Oktober 2016, digelar kegiatan yang tak kalah menariknya. Diantaranya adalah kegiatan hiking dan jelajah hutan. Pada kegiatan ini, beberapa lomba digelar di beberapa pos berbeda, seperti lomba atraksi PBB, lomba yel-yel semangat, lomba merakit tenda darurat dan lomba tali-temali. Selain itu, ada pula kegiatan fun games dan api unggun yang dirangkai dengan malam pentas seni. Kegiatan-kegiatan tersebut dipandu langsung oleh pelatih Pandu Hidayatullah dari berbagai daerah seperti Surabaya dan Malang.

 

jamborejatimHari terakhir, Jum’at 28 Oktober 2016, peserta jambore diajak tadabbur alam menuju air terjun setinggi 84 meter yang dikenal dengan nama coban Rondo. Coban Rondo adalah satu di antara tiga air terjun yang ada di kawasan bumi perkemahan Coban Rondo, selain air terjun coban Manten dan air terjun coban Tengah.

 

Acara jambore ditutup secara resmi sekitar pukul 10.00 WIB pada Jum’at, 28 Oktober 2016. Acara ditutup dengan apel penutupan yang dipimpin oleh Sekertaris Jenderal Pandu Hidayatullah Pusat, ustadz Rohis Wahib, yang juga didaulat untuk menutup acara secara resmi.

 

Setelah apel penutupan, dilanjutkan dengan pembacaan hasil-hasil lomba yang digelar selama jambore. Untuk tingkat SD, SD Lukman alHakim Trenggalek keluar sebagai juara umum. Di tingkat SMP, gelar juara umum disabet oleh SMP ArRohmah Tahfizh Malang. Untuk juara umum SMA, SMA Lukman alHakim Surabaya yang berhak mendapatkannya.

Zaki Rahman, salah seorang peserta asal Malang, mengaku senang dengan kegiatan jambore ini. “Sayangnya, terlalu singkat, pak. Bagusnya harinya ditambah. Biar lebih seru,” katanya menambahkan dengan sedikit nada kecewa.

Dikonfirmasi terpisah disela acara, ustadz Bashori mengatakan akan mengadakan acara serupa paling cepat setahun sekali. “Atau paling tidak, setiap 2,5 tahun sekali,” kata pembina Hidayatullah Madiun tersebut.

“Untuk Pandu Hidayatullah Putri, kita akan gelar untuk tingkat Jatim sekitar bulan Mei 2017,” katanya menjelaskan ketika disinggung soal PH Putri.

Menurut ustadz Alim Puspianto, kegiatan jambore wilayah ini adalah salah satu persiapan untuk menyambut Jambore Nasional Pandu Hidayatullah yang sedianya akan digelar Februari 2017. Juga sebagai ajang kreatifitas dan ajang taaruf antar santri antar sekolah Hidayatullah se Jawa Timur. “Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk memperkuat jaringan antar sekolah Hidayatullah Jatim dan penyetandaran kegiatan Pandu Hidayatullah di sekolah masing-masing,” ungkap ketua panitia ini menambahkan.

Related Articles

Leave a Comment