Sakoda Hidayatullah Jatim berikan suntikan spirit dan motivasi kepada seluruh siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP) Luqman Al-Hakim Surabaya, Sabtu (27/11).
Di pekan terakhir bulan November SMP LH Surabaya kembali mengadakan kegiatan pembinaan kepanduan kepada seluruh siswa full day mulai kelas VII- IX. Kegiatan tersebut diselenggarakan secara virtual melalui aplikasi zoom meeting dengan mendatangkan pemateri dari PINSAKODA Hidayatullah Jawa Timur yaitu Kak Alim Puspianto. Kegiatan yang merupakan rangkaian dari program Pandu From Home (PFH) SMP LH Surabaya kali ini memfokuskan materi tentang bagaimana membangun superteam.
Selaku koordinator kepanduan di SMP LH Surabaya, Mardiyanto mengatakan bahwa program PFH yang menghadirkan ketua PINSAKODA Hidayatullah Jawa Timur ini difokuskan kepada bagaimana tahapan untuk membentuk sebuah team yang hebat dan super. Hal ini menjadi penting karena ketika mereka belajar berorganisasi dalam semua levelnya baik kelompok tugas, organisasi kelas, organisasi level sekolah atau dilevel yang lebih tinggi lagi, para siswa pasti akan membutuhkan sebuah team yang kuat. Sehingga materi tentang tahapan membentuk superteam ini menjadi sangat cocok dan sesuai dengan kebutuhan siswa.
“Kegiatan PFH ini kami mengambil tema tentang bagaimana membentuk superteam. Hal ini akan bermanfaat dan sangat dibutuhkan bagi seluruh siswa. Karena mau tidak mau, mereka pasti akan dihadapkan dengan masalah tersebut ”. tuturnya.
Sementara itu dalam pemaparannya, Alim Puspianto mengawali materi dengan menjelaskan tentang paradigma kepemimpinan lama dan model kepemimpinan dengan paradigma baru. Selanjutnya ketua PINSAKODA Hidayatullah Jawa Timur tersebut menjelaskan tentang pentingnya sebuah team yang kuat dan tangguh. Karena tidak mungkin tugas dan amanah organisasi mampu diselesaikan oleh seorang diri. Pasti membutuhkan sebuah pembagian tugas yang melibatkan banyak individu. Maka dari itu adanya sebuah team yang kuat dan kompak menjadi sebuah keharusan dalam menyelesaikan amanah bersama, baik itu kelompok, perkumpulan, organisasi, lembaga atau apapun itu namanya.
“Hadirnya sebuah team yang kuat dan kompak menjadi sebuah keharusan dalam sebuah organisasi. Karena bagiamana mungkin amanah bersama bisa diselesaikan oleh seorang diri. Maka pembentukan superteam menjadi sebuah kebutuhan bagi semua organisasi di semua levelnya ”. Ujarnya.
Alim melanjutkan pembahasan tentang tahapan tahapan dalam membentuk sebuah superteam. Dalam penyampaiannya pemuda kelahiran kota Batang Jawa Tengah tersebut juga memperjelas dengan contoh contoh real dalam sebuah realita kehidupan, khususnya dalam berorganisasi. Tidak lupa pria yang juga berprofesi sebagai dosen di STAIL Surabaya tersebut juga memberikan motivasi kepada seluruh siswa SMP LH Surabaya untuk selalu semangat belajar baik belajar ilmu pengetahuan yang diajarkan di sekolah maupun belajar tentang keahlian atau skill lainnya. Alim menutup materi dengan pesan penuh keoptimisan ” Mari terus berkarya walau pandemi belum mereda”. (Mujahid Peradaban)