SAKO Hidayatullah adakan kegiatan Family Gathering dan Tebar Al Qur’an untuk masjid dan mushola di pelosok bumi Majapahit, (25-26/9/2021).
Program tebar Al Qur’an untuk masjid dan mushola di pelosok bumi Majapahit tersebut dikomandani oleh beberapa pengurus SAKONAS dan pengurus SAKODA Hidayatullah Jawa Timur yang tergabung dalam keluarga besar COMBAT (Comunitas Berbasis Tauhid).
Program tebar Al Qur’an berpusat di Masjid Baitul Muslimin yang beralamat di jalan Tirto Agung, Dusun Trawas, Desa Trawas, Mojokerto. Kegiatan yang dilakukan setelah sholat Isya ini dihadiri langsung oleh ketua takmir dan ketua bidang peribadatan serta para jama’ah masjid Baitul Muslimin. Serah terima diawali dengan sambutan sambutan yang disaksikan juga oleh ibu ibu jama’ah diba’an yang kebetulan jadwal rutin pekanannya bertempat di masjid tersebut.
Baca Lainnya : Sakoda Hidayatullah Jawa Timur warnai DMU Mahasiswa dan calon wisudawan Sekolah Tinggi Agama Islam Luqman Al Hakim Surabaya
Program tebar Al Qur’an itu juga disupport penuh oleh SAR (Search and Rescue) Hidayatullah Jawa Timur dan YAWASH (Yayasan Wakaf Al-Qur’an Suara Hidayatullah). Pada moment perdana ini, sebanyak 50 mushaf Al Qur’an akan disalurkan. Rencannya Al Qur’an tersebut akan di bagikan ke mushola mushola sekitar.
Dalam sambutannya Ustadz Mahsun, SE selaku ketua bidang peribadatan menyampaikan ucapan selamat datang kepada seluruh panitia program tebar Al Qur’an. Dia juga menyampaikan bahwa kondisi trawas secara umum sangat membutuhkan penguatan spiritual, mengingat Trawas adalah destinasi wisata yang sangat ramai. Mahsun juga menyampaikan bahwa sebetulnya masih banyak orang alim dan berilmu yang harusnya lebih layak menjadi pengurus takmir di masjid tersebut. Pengurus yang ada sekarang ini hanya kebetulan yang punya kepedulian terhadap kondisi keagamaan di lingkungan masjid Baitul Muslimin.
“Kami ucapkan selamat datang kepada tim COMBAT. Perlu kami sampaikan bahwa kondisi trawas ini memang sangat perlu penguatan spiritual, mengingat trawas adalah dearah wisata yang sangat ramai. Kami yang mewakili ini bukan orang orang alim atau ulama di daerah ini. Tapi kami ini kebetulan orang yang merasa peduli dengan kondisi keagamaan di lingkungan ini, khususnya di sekitar masjid Baitul Muslimin” . Tuturnya.
Baca lainnya : Jambore Wilayah Pandu Hidayatullah Putri Jawa Tengah 2019 Berjalan Sukses
Selain itu, ustadz Suharno S.Pd selaku ketua takmir menyampaikan apresiasinya terhadap program tebar Al-Qur’an tersebut. Pria dengan rambut yang mulai memutih itu memastikan bahwa Al Qur’an yang diberikan nantinya akan dibagikan ke mushola mushola sekitar agar lebih bermanfaat. Dia juga berpesan bahwa jangan sampai Al Qur’an yang dibagikan hanya ditumpuk dimasjid saja. karena kalau hanya ditumpuk tanpa dibaca atau dipakai belajar maka kebermanfaatan akan tidak maksimal. Dia juga yakin bahwa hal itu juga yang diharapkan dari para donatur dan semua orang yang terlibat dalam program tebar Al Qur’an tersebut.
“Kami sangat bersyukur dengan adanya program ini. Al-Qur’an ini nantinya juga akan kami distribusikan ke musholla musholla sekitar agar lebih bermanfaat. Apa artinya banyak Al Qur’an jika kurang bermanfaat. Minimal Al Qur’an yang dibagikan ini, nantinya bisa dipakai belajar dan dibaca setiap hari. Saya yakin itu juga yang menjadi harapan dari para donatur dan orang orang yang berkontribusi terhadap program tebar Al Qur’an ini”. Tandasnya.
Sementara itu ustadz Hidayat yang merupakan perwakilan dari tim COMBAT mengucapkan terimakasih atas sambutan yang sangat baik dari para pengurus Masjid Baitul Muslimin. Direktur Lentera Jaya Abadi tersebut juga tak lupa menyampaikan permohonan maaf karena timnya hanya berkaos saja. Hal itu dikarenakan baru saja berkegiatan outdoor dan langsung meluncur ke tempat acara yaitu Masjid Baitul Muslimin.
Kepala divisi organisasi dan hukum SAR Hidayatullah Jawa Timur itu juga menyampaikan bahwa program tebar Al Qur’an di Bumi Majapahit tersebut bisa terlaksana berkat kolaborasi Yayasan Wakaf Al Qur’an Suara Hidayatullah, SAR, COMBAT dan SAKODA Hidayatullah. Dia menegaskan bahwa mereka hanya menyampaikan amanah dari para donatur.
“Tebar Al Qur’an ini merupakan program kolaborasi antara YAWASH, SAR, COMBAT dan SAKO Hidayatullah. Kami hanya menyampaikan amanah dari para donatur bukan kami yang mengadakan terkait al qur’an yang kami bawa ini”. Ujarnya.
Lebih jauh Hidayat menyampaikan jangan sampai di negeri yang mayoritas muslim ini ada rumah yang tidak mempunyai Al Qur’an dan jangan sampai ada keluarga muslim yang buta akan bacaan Al Qur’an. Karena Al-Qur’an adalah kitab suci yang seharusnya menjadi pedoman hidupnya. Ia juga berpesan kepada para jama’ah jika membutuhkan Al Qur’an, pihaknya akan sangat bersedia untuk membantu pengadaannya.
“Program yang kita lakukan sekarang ini juga merupakan program perdana di daerah ini. InsyaAllah akan disusul dengan program program selanjutnya. Silahkan hubungi kami insyaAllah kami akan segera merespon. Semoga ini bisa menjadi amal kebaikan bagi kita semua”.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut ketua SAKODA Hidayatullah Jatim, Alim Puspianto, pengurus SAKONAS, Rohishul Wahib dan Akhwan Humaidi serta ketua SAR Hidayatullah Jatim, Tri Hary Setyawan. (Sang Pejuang)