SAKODA Hidayatullah Jatim Launching Program Di Tengah Pandemi

by admin
Launching Pandu Hidayatullah From Home

Launching Pandu Hidayatullah From Home

Launching dan sosialisasi program PFH (Pandu From Home) oleh ketua SAKODA Hidayatullah Jawa Timur pada Rapat Koordinasi MKKSI (Musyawarah Kerja Kepala Sekolah Integral) di kota Batu- Malang. (14/08/20).

Dalam rangka menyikapi kebijakan pemerintah yang meliburkan PBM (Proses Belajar Mengajar) di sekolah dan menggantinya dengan PBM online, SAKODA (Satuan Komunitas Daerah) Hidayatullah Jawa Timur melaunching 2 program khusus di masa pandemi. Pertama adalah program PFH yaitu Pandu From Home dan yang kedua yaitu program upgrading untuk seluruh komandan SAKO Hidayatullah se- Jatim.

Program di Tengah Pandemi

Launching program tersebut dilaksankan di momen rapat koordinasi  MKKSI (Musyawarah Kerja Kepala Sekolah Integral) Hidayatullah Jawa Timur yang bertempat di SD Integral Al Fatah Batu-Malang pada tanggal 14 sampai 15 Agustus. Acara tersebut dihadiri oleh seluruh kepala sekolah yang tergabung dalam jaringan PIBT (Pendidikan Integral Berbasis Tauhid) Hidayatullah Jatim.

Alim Puspianto selaku ketua SAKODA Hidayatullah Jawa Timur, di hadapan seluruh kepala sekolah PIBT Jatim dengan penuh semangat menjelaskan tentang 2 program tersebut. Program ini memang dibuat secara khusus agar kegiatan SAKO Hidayatullah di seluruh jaringan sekolah yang tergabung dalam PIBT Jatim tetap berjalan meskipun lewat online.

Program ini memnag kami rancang khusus dalam rangka menyikapi kebijakan pemerintah yang memberlakukan PBM online. Jangan sampai selama PBM online siswa tidak mendapatkan materi materi tentang kepanduan karena Pandu merupakan ruh perkaderan siswa”.

Alim menambahkan, walaupun 2 program tersebut dilakukan secara online, diharapkan nilai nilai spirit Pandu atau SAKO Hidayatullah tetap terjaga dengan pengamalan 5 programnya. Yaitu pengamalan Tarbiyah Tsaqofiyah, Tarbiyah Ruhiyah, Tarbiyah Jasadiyah, Tarbiyah Ijtimaiyah dan terakhir Tarbiyah Qiyadiyah.

Ya, walaupun kita tahu PBM online menyimpan banyak kekurangan tapi harapannya dengan program ini spirit Pandu bisa tetap terjaga. Secara teknisnya dengan pengamalan 5 program Pandu Hidayatullah yang sudah mereka hafalkan semua”. Tambahnya.

Program dari SAKODA Hidayatullah Jatim tersebut juga disambut hangat oleh Basori selaku ketua DEPDIKDASMEN (Departemn Pendidikan Dasar dan Menengah) DPW Hidayatullah Jawa Timur. Basori sangat bangga dengan pengurus SAKODA Hidayatullah Jatim yang sudah bergerak cepat. Program tersebut dinilai sangat kreatif sebagai respon dari kondisi pandemi saat ini. Bahkan Basori memberikan dukungan penuh dengan langsung menginstruksikan seluruh kepala sekolah yang tergabung dalam PIBT Jatim untuk ikut menyukseskan program tersebut.

Program ini sangat menarik dan kreatif, terimaksih kepada seluruh pengurus atas kerja keranya. Ya, langsung saya instruksikan ke seluruh kepala sekolah untuk turut mengawal dan menyukseskan program ini ”. tegasnya. *Sang Pejuang

Related Articles

Leave a Comment