Departemen Pendidikan Dasar dan Menengah Hidayatullah Jawa Timur gelar Rapat Koordinasi Wilayah.
Usai Rakornas Depdikdasmen di Yogyakarta 7-10 Februari lalu, Depdikdasmen Jawa Timur tancap gas dengan mengadakan Rakorwil Pendidikan. Dilaksanakan di kampus Surya Melati Hidayatullah Tulungagung, 16-17 Februari 2019. Dihadiri kepala sekolah Integral Hidayatullah Se-Jawa Timur. Kegiatan ini dibarengkan dengan agenda musyawarah kerja kepala Sekolah Integral (MKKSI) Hidayatullah Jawa Timur.
Kegiatan ini dilaksanakan tepat sepekan setelah Rakornas di Yogyakarta. Ketua Depdikdasmen Hidayatullah Jawa Timur, Basori, S.Pd. I menyampaikan bahwa Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka mentransfer semangat dan sosialisasi hasil Rakornas. Basori ingin memberi contoh kepada wilayah lain, mengingat Jawa Timur menjadi rujukan pendidikan Hidayatullah di Indonesia.
Rakorwil Depdikdasmen Hidayatullah Jawa Timur.
Dalam rangkaian acara RAKORWIL ini, Pandu Hidayatullah Jawa Timur berkesempatan mensosialisasikan program kerjanya. Alim Puspianto selaku Komandan Pandu Hidayatullah Jawa Timur dengan penuh optimis menjelaskan tentang beberapa program yang akan dilaksanakan pada tahun 2019 ini.
Diantaranya adalah kegiatan Turun ke Daerah (TURDA). Kegiatan TURDA ini adalah suatu upaya yang dilakukan dalam rangka mengawal dan menstandarkan kegiatan di seluruh Jatim. TURDA ini juga bisa dijadikan sebagai sarana untuk memetakan keaktifan kegiatan Pandu di daerah daerah.
Program Kerja Pandu Hidayatullah Jawa Timur.
Program kerja selanjutnya adalah pemetaan Gerakan Pandu Hidayatullah (GPH) Jawa Timur. Program pemetaan ini menjadi penting karena melalui pemetaan inilah GPH Jawa Timur bisa terdeteksi dengan akurat. Dengan pemetaan ini harapannya bisa dijadikan panduan bagi pengurus Pandu wilayah untuk melakukan pendampingan kepada daerah daerah yang kurang aktif kegiatan Pandunya.
Program lain yang tak kalah penting adalah TOT Instruktur Pandu Hidayatullah Jatim. Kegiatan TOT ini disiapkan dalam rangkan menyiapkan kader kader muda pelatih Pandu Hidayatullah di wilayah Jawa Timur.
“Setidaknya ada 3 agenda penting yang harus terlaksana di tahun 2019 ini. Yaitu suksesnya TURDA. Hal ini bertujuan untuk memantau keaktifan kegiatan GPH di seluruh unit pendidikan mulai tingkat SD hingga SMA se-Jawa Timur. Yang kedua adalah Pemetaan GPH Jawa Timur antara yang aktif, kurang aktif dan tidak aktif atau belum jalan.
Team Pandu Jatim juga mensosialisasikan agenda program kerja pengurus Pandu Hidayatullah pusat. Bahwa di tahun 2019 akan dilaksanakan Jambore Nasional (JAMNAS) Pandu Hidaytullah. JAMNAS ini rencananya akan diadakan pada tanggal 25 sampai 29 September 2019 di Bumi Perkemahan Coban Rondo, Malang. (By: Sang Pejuang)